Pada chart per jam, pasangan GBP/USD rebound dari level korektif 100,0% (1,2447) pada hari Rabu, mendukung dolar AS dan melanjutkan pergerakan penurunannya. Pagi ini, pasangan ini mencapai level 1,2342. Koridor tren penurunan telah mengubah sudut kemiringan dan kembali menggambarkan sentimen trader sebagai "bearish". Rebound dari level kuotasi 1,2342 atau 1,2295 akan mendukung pound Inggris dan dapat menyebabkan pertumbuhan menuju level Fibonacci 100,0% (1,2447).

Selain protokol Federal Reserve yang dirilis kemarin malam dan dianggap "hawkish" yang mendukung terus meningkatnya mata uang AS, terdapat juga pidato baru dari Gubernur Bank of England, Andrew Bailey, yang telah berbicara di Parlemen pekan ini. Tesis utama dari kedua pidatonya adalah sebagai berikut. Pertama, Bailey mengharapkan inflasi akan turun setengahnya menjelang akhir tahun. Kedua, Bailey tidak percaya bahwa data baru-baru ini menunjukkan pembentukan "spiral inflasi". Ketiga, Bailey memberikan penilaian positif terhadap penurunan harga gas dan pangan. Keempat, beliau mendukung pengetatan kebijakan moneter lebih lanjut.

Laporan inflasi kemarin di Inggris bertentangan karena indikator inflasi utama menurun 8,7%, turun di bawah 10% untuk pertama kalinya dalam delapan bulan terakhir. Namun, pada saat yang sama, indikator inflasi inti kembali meningkat dan mencapai 6,8%. Oleh karena itu, menurut pendapat saya, Bank of England juga harus mempertahankan retorika "hawkish"-nya yang sedang berlangsung saat ini. Namun, semua informasi ini tidak membantu pound Inggris. Nilainya terus menurun karena para trader bullish telah kehabisan energi mereka dan bahkan berita baik tidak lagi dapat membangkitkan minat pembelian terhadap pound.

Penyebab penurunan pasangan mata uang saat ini tidak terkait dengan latar belakang informasi. Chart harian menunjukkan bahwa pound Inggris telah tumbuh untuk waktu yang lama (hampir setahun) dan kini mungkin saatnya untuk koreksi. Penurunan pasangan dapat terus berlanjut terlepas dari data yang masuk. Hanya berita negatif dari AS atau berita positif dari Inggris yang dapat membangkitkan minat pembelian terhadap pound.

Pada chart 4-jam, pasangan ini telah konsolidasi di bawah level 1,2441, memungkinkan para trader untuk mengantisipasi penurunan lebih lanjut menuju level korektif berikutnya di 127,2% (1,2250). Divergence bullish pada indikator MACD telah mencegah pertumbuhan signifikan pound Inggris. Saya telah mengantisipasi penurunan pasangan mata uang ini sebulan yang lalu ketika pasangan tersebut ditutup di bawah koridor tren naik.

Kalender berita untuk AS dan Inggris:

AS - PDB untuk kuartal pertama (12:30 UTC).

AS - Klaim Pengangguran Awal (12:30 UTC).

Kalender ekonomi Kamis hanya berisi dua entri; laporan PDB AS adalah sorotan utama. Dampak latar belakang informasi terhadap sentimen trader pada sisa hari mungkin lemah.

Prakiraan untuk GBP/USD dan rekomendasi trader:

Saya menyarankan untuk menjual pound Inggris saat penutupan baru di bawah 1,2441 pada chart 4-jam dengan target 1,2342. Target ini telah tercapai. Penjualan baru atau mempertahankan yang ada dapat dipertimbangkan saat penutupan di bawah level 1,2342 dan 1,2295 dengan target 1,2201. Pembelian pound Inggris dapat dipertimbangkan saat mendekati koridor tren menurun pada chart per jam dengan target 1,2546.